Sundanesia.Com – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia mengungkapkan, pemerintah menargetkan penyelesaian 18 proyek hilirisasi dengan total investasi mencapai Rp600 triliun.
“Dengan kita melakukan percepatan 18 proyek hilirisasi, yang nilai investasinya mencapai 600 Triliun, maka ini akan menciptakan stabilitas ekonomi, menciptakan lapangan pekerjaan dan produk-produknya dijadikan komoditas import”. Katanya, Jumat (7/11/2025).
Proyek strategis ini mencakup sektor perikanan, pertanian, serta energi dan sumber daya mineral, yang diharapkan menjadi motor penggerak ekonomi nasional.
Seluruh proyek hilirisasi diproyeksikan memasuki tahap pelaksanaan lapangan pada 2026, dengan dampak besar pada penciptaan lapangan kerja dan peningkatan ekonomi daerah.
Usep S
